Di laut dalam ada spesies cumi-cumi yang disebut cumi-cumi vampir. Sudah lama ilmuwan ingin tahu bagaimana hewan yang hidup di perairan gelap ini bereproduksi. Ternyata amat berbeda dari cumi-cumi umumnya.
Kalau cumi-cumi umumnya bertelur satu kali, cumi-cumi vampir yang bernama latin Vampyroteuthis infernalis ini ternyata bisa bertelur sampai lebih dari 100 kali. Begitulah hasil studi yang dimuat di jurnal Current Biology.
Perbedaan ini diperkirakan sebagai hasil dari gaya hidup rendah energi di perairan dalam yang nyaris tak terjangkau cahaya.
Menurut Henk-Jan Hoving dari Helmholtz Centre for Ocean Research Kiel, kemungkinan cumi-cumi vampir tak punya cukup energi untuk menelurkan semua telurnya sekaligus.
Hewan bertubuh transparan ini hidup di laut dalam dan tak berumur panjang di tempat penampungan, sehingga sangat sulit bagi ilmuwan untuk merekam perilakunya. cnnindonesia